Tulisan Afi Nihaya Paradisa Diduga Plagiasi, Dan inilah Konfirmasi Mita Handayani

Asa Firda Inayah adalah seorang sosok remaja yang  banyak dibicarakan orang setelah menulis di kolom
status dinding facebook dengan judul tulisan “warisan” dan beberapa tulisan lainnya yang membuat ia dikenal
banyak orang. Ia mulai dikenal ketika pergulatan politik jakarta waktu lalu karena tulisan tersebut banyak menyinggung tentang agama dan pluralisme. Ia dikenal dengan sebutan Afi.

Dari tulisannya tersebut, ia mendapatkan banyak like  dan share, sehingga banyak dari pembaca status pro dan kontra dari tulisannya. Sehingga karena mereka banyak yang tidak percaya jika Afi yang menulisnya. Dan menduga jika seorang afi telah memplagiasnya dari orang lain sepert tulisan dengan judul “Belas Kasih Dalam Agama Kita” Ia baru saja mengupload tulisan tersebut pada tanggal 15 Mei 2017. Dan ia tak merasa memplagiasi tulisan tersebut terhadap orang lain.

Pertama kali ditemui oleh tim pewawancara memang terlihat santai dengan jilbabnya yang berwarna pink, dan ia menjawab sebuah wawancara dengan santai dan singkat, namun ketka di tanya tekait dugaan plagiarisme pada tulisan, afi tidak mengetahui adanya plagiasi dalam tulisannya tersebut, dan ia sempat mengatakan tidak membuka media sosial.

Namun, ia menanggapinya dengan ucapan terkait dengan tulisannya yang telah banyak dicopy orang pada akun lamanya. seperti dikatakannya sebagai berikut:

” Saya telah menulis di facebook sejak tahun 2012 silam dan beberapa tulisan diakunnya telah banyak di copy, namun akunnya yang lama sudah di take down oleh facebook.”

Nah, saat Afi ditanya oleh pewawancara terkait tulisannya dengan judul ” Belas Kasih Dalam Agama Kita” itu sama persis dengan tulisan Mita Handayani yang telah menuliskan lebih dulu tanggal 30 juni 2016, ia langsung menjawab tegas untuk meminta konfirmasi terhadap akun Mita Handayani, ungkap Afi

Dari wajah Afi ia sangat sedih dan bekaca-kaca terkait dengan dugaan plagarismenya. Lalu sang pewawancara dari kompas tersebut meminta Afi untuk tersenyeum dan pewawancawa memiliki kejutaan buat Afi, dan kejutan tersebut adalah ayahnya sendiri. Saat itu langsung dipeluk oleh Afi, dan air matanya tak terbendungkan lagi hingga Afi meminta tisu oleh pewawancara.

” Afi langsung saja mengusap tetesan air matanya dengan tisu, dan setelah itu ia menenangkan diri dan memberikan pesan-pesannya terhadap para remaja di Indonesia.” Kemudian iapun beranjak untuk mengkut upacara peringatan hari kelahiran pancasila yang di Undang oleh Presiden Joko widodo.

Kita Harus Tahu Kebenaran Penulisan?

Seperti yang disebutkan di akun kompasiana kenhirai, bahwa Mita Handayani telah mengkofirmasikan tulisan yang telah dibuat oleh Afi dengan judul “Belas Kasih Dalam Agama Kita”. Dan diduga telah mengcopas artikel “Agama Kasih”. Saat itu Mita Handayani telah menulis Agama Kasih ketika bulan suci Ramadhan dan itu merupakan rangkaian artikel lainnya dengan judul “Lampu Sang Khalifah” yang mash berada di Wall Mita Handayani. Dan klarifikasi yang dilakukan oleh Mita juga diperkuat dengan Willy Lu yang telah mengcopasnya pada hari dan tanggal yang sama dengan memberikan credit penulis aslinya. Namun tragisnya Afi mengcopas tanpa menuliskan penulis Aslinya dan menambahkan copyright atau klaim artikel.

Nah, sekarang dari pihak Facebook apakah akun lama Afi sejak tahun 2012 bisa dikembalikan dengan baik, apakah Afi memang melakukan kebohongan publik untuk mengejar kepopularitasannya sekarang, karena beberapa tulisannya menjadi sangat viral, mari kita simak kisah selanjutnya…

Topik Nugroho, M.Pd.

Iam a master of education from one of the state universities in Yogyakarta, has a writers and travelling hobby in wordpress or blogger platform, I Have stayed at Raja Ampat and Yogyakarta City, You can Connect Me in Bingkai Berita| Belajar Internet|Travel and Kuliner

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.