Biaya Pondok Pesantren Darussalam Rajapolah Tasikmalaya
Bingkaiberita.com – Pondok Pesantren Darussalam Rajapolah merupakan salah satu ponpes yang menurut sejarahnya adalah bagian dari ponpes Manbaul Ulum Jamanis. Sebagai salah satu rujukan pesantren di Tasikmalaya yang mulanya memiliki 500 an santri yang salah satunya adalah KH. Ahmad Deni Rustandi. Ketika melihat pesantren yang dulunya banyak menjadi tinggal 40 an santri. KH ahmad dani kembali nyantri ke Gontor sebagai tahun 1999 dan menjadi alumni 2004.
Sebagai salah satu pondok pesantren salaf yang tidak memiliki pendidikan formallah pesantren ini siswanya berkurang sejak 1993 sampai dengan 2004, apalagi saat itu rata-rata dari siswa pindah ke pendidikan formal dan mencari pendidikan pesantren yang sudah dilengkapi dengan pendidikan formal
Sehingga muncullah KH Amad Deni melakukan perubahan dengan inisiatif membentuk program paket B tahun 2005 dan menyelenggarakan pendidikan formal dan program tersebut digunakan hingga saat ini. Penyelenggaraan SMP Islam terpadu membawa angin segar bagi ponpes Jamanis itu sendiri, namun hal itu membuat perbedaan filosofis dengan pesantren jamanis
Akhirnya Ustad Deni dipanggil oleh KH Asep Dudung untuk meneruskan nasib anak 32 santri yang sudah masuk, sehingga beliau memohon nasehat ke Gontor dengan diberikan amanat untuk keliling ke 40 pesantren yang ada di Indonesia kemudian mereka berdua telah membangun keyakinan untuk menjual mas kawin sekaligus mewakafkan tanah yang dulunya digunakan untuk kandang ayam untuk dijadikan Pesantren Darusalam Rajapolah
Semoga menjadi ladang amal Ustad Gontor yang akan melanjutkan dakwah kedepannya. Nah, berapa biaya untuk pondok pesantren darussalam Tasikmalaya ini?
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||