Fenomena Ekonomi Lipstick Effect Saat TIKET KONSER LUDES
Bingkaiberita.com – Negara kita saat ini sedang dilanda Deflasi ditengah badai PHK yang membuat daya beli masyarakat menurun namun ternyata ada sejumlah fenomena yang unik di tengah ekonomi negara lesu yaitu penjualan tiket konser musik yang terjual ludes hingga pembelia boneka labubu yang nilai harga barang naik namun antrean mengular panjang.
Dari sekian banyak orang yang berpendapat dari unggahan seseorang di akun twitter tersebut ternyata ada salah seorangnya yang menyebutkan dengan fenomena efek lipstik. Dan semakin penasaran saja nitizen dengan fenomena lipstik efek ini?
Apa itu Lipstick efek?
Pakar ekonom dari Universitas Paramadina yang bernama Wijayanto Samirin menjelaskan efek ini adalah terjadi ketika ekonomi sulit dan keuangan terbatas, akan tetapi malahan masyarakat cenderung membeli barang mewah yang murah bukan barang mahal
Misalnya, mereka tidak mampu membeli mobil yang harganya mahal akan tetapi membeli sepatu mahal, smartphone terbaik yang mungkin akan membuatnya bahagia.
Selain itu ada pengaruh dari sosial media yang menjembatani mereka agar memiliki gairah dalam membeli sehingga mereka merasa dekat dengan yang diidolakannya. Semacam itu membuat penggemar yang fanatik. Dan terus mengikuti kemananpun artis yang digemarinya tampil
Sehingga lipstik efek ini sebagai salah satu fenomena naiknya permintaan barang non kebutuhan pokok saat akan menjelang resesi ekonomi
Saat itu Indonesia pernah mengalami resesi ekonomi tersebut ditahun 2008 dan tahun 2020 saat terjadinya pandemi Covid-19
Terjadilah anomali yang tidak wajar pada produk kecantikan, perawatan tubuh ataupun skincare. Saat itu lapangan kerja semakin sulit, harga barang melonjak naik dan pajak makin tinggi.
Apabila ada orang yang rela mengikuti konser artis keluar negeri, sehingga masyarakat ingin menghibur diri saat ekonomi sulit maka itu pertana indikator ekonomi akan memburuk
Lipstik Efek Berdampak Pada Psikilogis
Tentunya hal ini dapat dikaitkan erat dengan psikologis manusia. Saat itu di Amerika sedang dilanda pandemi. Ada sebuah tren masyarakatnya membeli sandal jepit gambarnya ikan.
Sehingga masyarakat ingin memperoleh sandal tersebut dan memiliki kendali dalam hidunya. Dimana seseorang ingin mengalihkan ke domain lainnya untuk mengatasi secara psikolgisnya.