Hastaq Twitter #Boycott Bali Trending Topik Terkait Eksekusi Mati
Bingkai Inet – Hastaq Twitter #Boycott Bali, marak di micro blogging twitter menyatakanturut prihatin atas warga negara Australia yang menjadi Gembong Narkoba dalam Group Bali Nine yang akan menghadapi eksekuti mati di Lapas Nusakambangan, para nitizen Australia ingin membebaskan dua WNA asal AUstralia Untuk dibatalkan aksi eksekusi mati dengan hastaq tersebut.
Mewarnai Sosial Media Twitter yang sempat trending Topik hingga waktu dekade ini masih sangat ramai di sosial media, baik pro dan kontra dengan kasus Bali Nine terkait Eksekusi mati yang akan diputuskan oleh Negara Indonesia. Eksekusi Mati sudah diputuskan oleh beberapa warga negara asing pada waktu lalu dengan tujuan agar tidak terjadi lagi pengedaran narkoba demi keslamatan masa depan anak didik bangsa.
Adapun beberapa Hastag di twitter dari Indonesia tanggap tentang bali dan kontra penolakan boycoot bali ini mendukung secara penuh eksekusi mati oleh para pengedar narkoba. Akankah negara tetap akan melaksanakan eksekusi mati bagi para pengedar narkoba di tanah air?
Dan inilah kicauan twitter dengan hastag #boyycotbali seperti dibawah ini:
Pertama Kicauan Orang Australia akan ketidak senang Indonesia Terhadap Bali
Orang Australia ini mengatakan bahwa Bali Masih mencari orang terkait dengan eksekusi mati, Siapa saja yang akan melakukan penerbangan ke Bali Indonesia silahkan untuk diCancel saja
Kedua adalah Kicauan dari Warga Negara Indonesia yang mendukung eksekusi Mati.
Apakah Aparat Hukum di Indonesia akan bermental ciut terkait dengan hastag #boycottbali? Kita lihat aksi pejabat tinggi negara khususnya Presiden Joko Widodo, langkah apa yang akan diambil oleh presiden kita. Kami berharap sebagai warga negara Indonesia agar bertindak sesuai dengan aturan yang telah berlaku tidak peduli warga negara asal mereka.
Hukuman mati yang telah dilaksanakan tempo dulu sudah mendapatkan peringatan dari Sekjen PBB ban Ki-Moon, Namun, jaksa Agung tetap melaksanakan putusan sesuai dengan sidang yang telah diputusakan. Hukuman mati saati ini masih menjadi Kontroversi. Apalagi jika hal ini melibatkan warga negara Asing yang akan di eksekusi mati seperti WNA Australia.
Apakah Presiden Jokowi akan memberikan ampunan kepada kedua orang WNA Australia! ataukah melaksanakan Hukuman Mati, mungkin jika Indonesia tetap melaksanakan Hukuman Mati kepada kedua WNA, akan ada akibat yang timbul, salah satunya adalah rusaknya hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia.[*/twitter]
