Inilah Alasan Indonesia, Mengapa Tolak Tawaran Penanganan Bencana Kabut Asap
Bingkaiberita.com -Kabut asap masih menjadi masalah penting di Indonesia, Pulau Sumatera dan Pulau kalimantan khususnya terkena kepulan asap yang mengakibatkan sesak napas warganya,hal itu hingga mengakibatkan bencana asap sampai ke negara tetangga Singapura dan Malaysia. Sampai sekrang realisasi pemerintah untuk segera meredakan kabut asap belum kunjung sampai selesai, al hasil masih aja dukungdan dari sejumlah pihak untuk segera menyelesaikannya.
Pemerintah telah berusaha dan beupaya untuk meredakan bencana asap ini, bukan berarti Indonesia selama ini berpangku tangan dan enggan menolak bantuan dari Singapura dan tetangga lainnya, pemerintah telah berupaya untuk mengerahkan pemadam api, empat pesata modifan untuk air dan 17 helikopternya memang sampai saat ini masih dalam penanganan.
Arrmanatha Nasir sebagai Juru bicara dari Kementrian Luar negeri menerangkan bahwa Indonesia telah menangani masalah ini, Meskipun negara tetangga seperti Singapura telah menawarkan sistemnya untuk dapat memadakan titik api yang membuat asap menyebar kemana-mana, Ujarnya.
Pembakaran lahan hutan yang ada di Pulau Sumatera dan Kalimantan akan ditindak lanjuti, siapa saja yang membakar hutan maka akan terkena sanksi lebih, terlebih para perusahaan jika terkait dengan pembakaran lahan ini, maka akan ditindak dengan mencabut izinnya, tindakan tegas ini harus direalisasikan dengan segera.
Adapun bantuan yang ditolak Indonesia dalam penangan kasus Asap yang membuat Negara singapura terkena dampaknya adalah dengan menawarkan pesawat C-130 untuk membuat sejumlah hujan dititik api dan juga sejumlah helikopter Chinook untuk mengangkut air.
“Indonesia menghargai tawaran negara tentangga, namun Indonesia memliki sumber yang cukup untukmelakukan penanganan di sejumlah titik yang awalnya Indonesia menerima tawaran tersebut ini, ” Kaa Kementran Pertahanan
Namun, kemudian setelah dua harinya, Jusuf kala sebagai wakil presiden Indonesia menerima tawaran tersebut ketika ditemui di Kantor Presiden , karena jelas-jelas Singapura terkena dampaknya, karena itulah mereka mau berkontribusi dengan menawarkan pesawat dan helikopter.
Hal lain juga terkena dampak bencana alam seperti perubahan iklim dunia melanda Ameria seperti kekeringan dan bahkan di belahan dunia yang serupa terjadi, Bencana Alam Asap memang menggangu aktivitas yang ada saat ini.
