Awal Puasa Ramadhan Akan Gunakan Kalender Islam Global
Bingkaiberita.com – Rencananya Indonesia akan menerapkan konsep Kalender Islam secara global terutama untuk penentuan awal puasa ramadhan, satu syawal, hingga beberapa hari besar umat islam lainnya. Keberagaman umat islam memang harus disatukan terlebih di Indonesia pernah merayakan hari raya idul fitri dua kali karena perbedaan keyakinan terkait dengan ilmu falak.
Kalender Islam Global yang sedang dibahas ada dua versi, pada versi pertama kalender untuk konsep Turki 2016 dan versi kedua konsep rekomendasi jakarta 2017
Kalander islam yang harus disepakati nantinya akan menjadi kalender tunggal yang bukan hanya digunakan Indonesia melainkan juga akan digunakan secara global sehingga tidak adalagi perbedaan terkait dengan keyakinan dan penentuan hari besar umat islam.
Dalam hal ini, memang masih ada kendala apalagi fanatik terhadap organisasi islam sudah mendarah dagng apalagi untuk meninggalkan konsep lamapun akan menjadi masalah. Apalagi konsep baru yang ditawarkan mungkn akan lebih baik, apalagi hal ini terkait dengan keyakinan seseorang.
Nah, untuk mendapatkan kalender Islam dengan konsep yang sempurnapun atau menyatukan konseppun akan terasa sulit karena segala sesuatu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Untuk penentuan kesepakan bersama harus berdasarkan atas analisis kelebihan dan kekuranganya karena pada kenyataannya saat seminar internasional fikih falak mereka berencana menggunakan rekomendasi rumusan KIG Jakarta. Namun, ormas muhammadiya ketika muktamar 2015 lebih memilih kriteria kalender turki.
Untuk di negara Arab Saudipun tidak menerapkan dua kriteria kalender islam baik kalender kriteria rekomendasi turki maupun jakarta. Padahal ketika hari besar ingin menyeragamkan penentuan hari wukuf, arah. Namun, kenyataannya pun berbeda Arab saudi masih menggunakan konsep yang benar-benar menjadi rujukan selama ini yaitu berdasarkan rukyatul hilal sehingga untuk menyamaratakan har dan konsep hari kalender islampun dapat terbantahkan dengan adanya rukyatul hilal ketmbang dengan metode hisab atau perhitungan hari.
sumber: cnnindonesia.com
