Klarifikasi Presiden Jokowi Terhadap 1300 Traktor di Ponorogo
Jakarta – Bingkaiberita.com, Pesiden Jokowi membantah menarik ribuan traktornya dari Ponorgo, Jawa Timur. Seusai ia berkunjung di desa jetis, Traktor yang diserahkan kepada warga dan masyarakat tersebut tidak diserahkan atau diberikan untuk satu desa saja melainkan harus di berikan kelima Kabupaten lainnya yang diyakini akan menjadi lumbung padi bagi negara Indonesia. Kekayaan indonesia yang melimpah ini harus benar-benar diperhatikan sejak sekarang dengan memberikan fasilitas bagi para petaninya. Seperti yang dikatakan jokowi ketika diwawancara di Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Rabu (18/3/2015).
Upacara tersebut hanya simbolisasi saja dengan memastikan seluruh traktor yang akan diberikan kepada kelompok petani apakah sudah siap untuk dibagikan. Penyerahan tersebut sebagai simbolisasi jokowidodo kepada kelompok petani. tidak mungin 1300 traktor untuk satu desa yang pastinya 1300 untuk lima kabupaten dan ditaruh dibeberapa kabupaten yang akan dijadikan lumbung padi bagi pemerintah Indonesia.
Indonesia yang dahulunya sebagai masyarakat Agraris atau kebanyakan dari mata pencariannya adalah bercocok tani mulai banyak ditinggalkan oleh kalangan anak muda. Mereka lebih tertarik untuk bekerja di Pabrik dibandingkan menggarap sawah miliknya sendiri. Anak-anak dari pemilik sawahpun begitu tidak lagi mau bekerja seperti ayahnya bekerja dan hal ini harus diperhatikan kelak. Siapa yang mau bertani jika seandainya semua masyarakat makan beras. Dengan perihal inilah Jokowidodo sebagai presiden terpilih untuk periode tahun 2015 sampai dengan 2019 memastikan pemerintah kita untuk tidak mengekspor bahan pangan dari negara tetangga dan negara asing dengan mengoptimalkan kekayaan alam kita.
Namun, ketika Presiden Jokowidodo membagi-bagikan traktor yang berjumlah ribuan tersebut banyak masyarakat yang senang dan tidak senang alias pro dan kontra dengan menyebarkan isu miring dan mengeluh di sosial media karena traktor yang ujarnya akan dibagikan akan tetapi tidak kunjung dibagikan kepada warga secara cuma-cuma.
Sambutan yang disampaikan oleh Jokowidodo saat panen raya dua pekan yang lalau Jumat (6/3) akan membagikan 41 ribu traktor yang sebagian kecilnya akan diberikan kepada para petani di Ponorogo. sejumlah petani mengeluh ketika traktor yang dipanjang dipinggir Jalan raya Kecamtan Jetis menuju Kecamatan Bungkal Tersebut harus diangkut kembali oleh truk tronton.
Kabupaten Ponorogo memiliki 21 kecamatan dengan 279 desa sedangkan traktor yang akan dibagi adalah 1300 traktor untuk 5 kabupaten. Apakah dari 1300 traktor tersebut akan dibagikan secara merata untuk satu kecamatan hanya akan diberikan masing-masing 5 traktor ataukah lebih karena bisa dibilang dalam satu kabupaten memiliki 279 desa sehingga jika satu desa diberikan 5 traktor maka hal itu akan habis dan hanya diberikan di kabupaten Ponorogo saja dan untuk Kabupaten lainnya tidak akan mendapatkan traktor. Semoga traktor tersebut dibagikan secara merata untuk 5 kabupaten yang akan dibagikan sejumlah 1300 traktor sehingga pertanian di Indonesia bisa lebih meningkat dan menyetop ekspor beras dari luar negri.