Mengenal Apa Itu Kredit Karbon?

Bingkaiberita.com – Salah satu dampak kerusakan lingkungan di seluruh dunia adalah akibat dari ulah campur tangan manusia mulai dari beberapa sektor manufaktur industri, pertambangan, pembangkit listrik hingga transportasi dan ternyata manusia memiliki dampak yang luar biasa yang menjadikan penyebab pemanasan global di seluruh dunia

Pemerintah Indonesia telah memiliki komitmen jangka panjang untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dengan kemampuan penerapan mekanisme kredit karbon atau carbon credit. Nah, apa itu carbon credit dan bagaimana cara menghitung dan apa hubungannya dengan perdagangan dan lain sebagainya

Mengenal apa itu Kredit Karbon?

Kredit karbon merupakan hak izin yang memungkinan sejumlah perusahaan untuk dapat mengeluarkan sejumlah emisi karbon dalam proses industri Sehingga satu unit kredit sama dengan penurunan emisi satu ton karbondioksida sehingga kredit karbon iuni akan dapat mengurangi emisi karbondioksida dan mengurnagi efek emisi gas rumah kaca

Dalam upaya penyeimbangan emisi karbon ini nantinya akan ada perdagangan unit kredit karbon yang tidak hanya industri saja yang bisa melakukan pembelian kredit karbon melaikan juga kegiatan sehari-hari yang dapat menghasilkan emisi karbon

Bagaimana Upaya Melakukan Kredit Karbon? / Darimana  Kredit Karbon Berasal?

Pertanyaannya adalah setelah perusahaan diberikan sertifikat hak izin untuk membeli kredit karbon maka proyek yang dilakukan adalah melakukan pengurangan emisi karbon itu sendiri dengan cara. Melakukan pemulihan hutan, pembangunan turbin, proyek pengurangan metana dan beberapa proyek hijau lainnya

Secara alami tumbuhan akan mampu menyerap karbon dan mengeluarkan oksigen ke udara melalui proses fotosintesis. Namun sayangnya karena ulan manusia kemampuan penyerapan karbon ini lebih cepat karena pertumbuhan populasi industri yang meningkat pesat hingga luas hutan semakin sempit dengan didirikannya perkebunan, pemukiman dan sejenisnya.

Dengan proyek hijau inilah nantinya akan dihitung daya serap lahan ke lembaga verifikasi kredit karbon secara internasional yang masing-masing sertifikasi kredit karbon dengan hitungan per sertifikat sertara dengan 1 ton CO2 dan kredit karbon masuk dalam depository yang nantinya kredit karbon bisa dipasarkan dipangsa karbon,

Potensi Kredit Karbon di Indonesia

Karena pemerintah memiliki data hutan hujan tropsi terbesar ke tiga di dunia dengan luas 125,9 juta hektar mak akan dihitung dapat menyerap emisi di dunia sebanyak 25,18 milyar ton sedangkan luar hutan mangrove mencapai 3,31 juta yang dapat menyerap 950 ton karbon dan juga ada lahan gambut sebanyak 7,5 hektar maka dapat menyerap emisi 55 milyar ton karbon. Jika pemerintah menjual kredit karbon dipasara dengan harga 5 dollar di pasar karbon maka akan mendapatkan uang sebesar Rp.8 ribu trilyun.

Menjaga Alam dengan Melakukan Perdagangan Kredit Karbon

Dengan terjadinya masalah iklim di dunia, maka pemerintah dan swasta telah mencanangkan komitmen untuk mengurangi dampak emisi ini dengan menjaga emisi karbon ke atmosfir, salah satunya dengan melakukan perdagangan karbon atau kredit karbon yang secara internasional sudah disebut sebagai komoditas yang nantinya akan ada ekosistem dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan dan menurunkan emisi gas rumah kaca dan memastikan suhu global agar tidak naik.

Penutup

Itulah sedikit cara dan upaya dunia untuk mencegah dari kiamat iklim yang terjadi. Karena dengan adanya perdagangan karbon atau kredit karbon nantinya akan ada cara untuk dapat lebih mudah pengontrolan industri yang ada di dunia.