Kirim Uang 8 Juta per Minggu, Karena Jadi Pengemis Dadakan Saat Ramadhan Tiba
Bingkaiberita.com – Pengemis mulai menjamur ketika bulan suci Ramadhan tiba, salah satunya di wilayah Batu raja, Ogan Komering Ulu yang saat ini pengemis dadakan mulai nampak, salah satu pengemis yang berasal dari pulau jawa, namanya tono yang sekarang tinggal di kampung spesialis pengemis, warga kampung pengemis terebut jika waktu bulan menjelang ramadhan berbondong-bondong untuk mencari penghasilan dari mengemis. Sebelumnya mereka juga harus melihat Jadwal Puasa Ramadhan, agar mereka dapat merencanakan untuk segera beraksi.
Hasil mengemis yang wah, jika dihitung per pekannya, ia mengaku per hari dapat mengumpulkan uang seharinya sebanyak Rp 300 ribu sampai dengan Rp 500 ribu dari hasil mengemis, ia paling sedikit mengirimkan uangnya ke pulau jawa sepekan paling sedikit Rp. 8 jutaan. Hal itu sepert yang dikatakan Tono ketika ditemui di Baturaja:
“Pas hari biasa kami mengemis di kampung halaman pulau jawa, tapi pas ramadhan tiba kita cari lokasi untuk mengumpulkan pundi-pundi rupiah ke kota, karena adanya rejeki tahunan ini ketika bulan Ramadhan.” Selasa (166/5/2017)
Fenomena pengemis dadakan ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Soial Ogan Komering, jikalau waktu bulan ramadhan bukan hanya dari luar melainkan juga kebanyakan dari kabupaten tetangga.
” Pas waktu Ramadhan tiba tidak hanya dari luar, melainkan dari kabupaten tetanggapun juga turut mengemis di daerah kita, dan setiap tahunnya pasti ada agenda untuk melakukan penertban pengemis ini,” Tambahnya.
Namun, masalah yang terjadi di lapangan saat ini yang berhak menangkap pengemis adalah dari Satpol PP bukan dari dinas Sosial, sehingga jika terjadi razia, para pengemis secepat kilat untuk lari seribu langkah. Selain dari orang dewasa yang mengemis, masalahnya juga ada oknum yang saling memanfaatkan anak kecil untuk mengemis menggunakan kotak amal.
” Dinas sosial masih menyelidiki siapa dalang yang mengkoordinir anak kecil untuk mengemi menggunakan kotak amal, saat ini kami masih melakukan penyelidikan,” Ungkapnya.
