Rabu Wekasan 2024 Jatuh pada Tanggal Berapa?
Bingkaiberita.com – Kenapa orang Indonesia menanyakan rabu wekasan? dan jatuh pada tanggal berapa rabu wekasan tersebut?
Rabu Wekasan sendiri adalah satu satu acara yang merujuk pada kalender jawa yang mana dipercaya sebagai hari yang digelar dengan niar agar terhindar dari semua mara bahaya spanjang tahun
Tradisi yang berkembang di tengah masyarakat Indonesia ini biasa dilakukan pada hari Rabu terakhir di bulan Safar. Dengan melakukan acara seperti khataman Al-Qurán, doa bersama, salah sunah bersama, dan berbagai acara keagamaan lain.
Rabu wekasan ini sering diidentikan dengan tolak bala karena musibah dan bencana yang diturunkan ke muka bumi dari sang pencipta sedikitnya 320 ribu.
Rabu wekasan ini dianggap sebagai salah satu cara tolak bala untuk menghalau musibah yang merupakan sebuah tradisi yang dilakukan masyarakat pulau jawa dan kepercataan dalam islam di bulan safar di Rabu Terakhir.
Bulan Safar adalah bulan kedua dalam kalender Hijriyah setelah tahun baru Muharram. Dan rabu wekasan identik dengan ajaran yang dimulai dari masa wali songo yang kini masih lestari dengan ritual -ritual yang berbeda
Muncul sejak abad ke 17 yang banyak dilakukan oleh masyarakat yang ada di pesisir seperti di Bantul, Yogyakarta melakukan pembuatan lemper raksasa yang dibagikan ke warga, sedangkan masyarakat Banyuwangi melakukan tradisi petik laut dan masih banyak lagi.
Namun, demikian anggapan Safar sebagai salah satu bulan yang membawa sial adalah salah satu mitos belaka yang telah dibantah oleh Rasulullah dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Bukhori dan Muslim sebagai berikut
Tidak ada wabah [yang menyebar dengan sendirinya tanpa kehendak Allah], tidak pula ramalan sial, tidak pula burung hantu, dan tidak ada kesialan pada bulan Safar. Menghindarlah dari penyakit kusta sebagaimana engkau menghindari singa.
Dengan demikian tradisi Rabu Wekasan ini memang adalah hal yang dilakukan tidak ada dalil dan hanya mengikuti nenek moyang kita belaka.