Tak Perlu Bimbel Asesmen Nasional, Siswa Bisa Berlatih di Pusmenjar.kemdikbud.go.id

Asesmen Nasional sebagai salah satu alat evaluasi pendidikan yang akan diselenggarakan oleh kementerian pendidikan dan kebudayan di lembaga sekolah mulai jenjang pendidikan sekolah dasar hingga sekolah menengah atas seluruh Indonesia yang tidak diharuskan sebagai satu-satunya syarat kelulusan ataupun bukan sebagai ajang perlombaan untuk meningkatkan skor sebagai sekolah terfavorit.

Seorang guru, dan murid bisa belajar menyiapkan diri tanpa harus mengikuti Bimbingan Belajar dan tak perlu kegiatan khusus untuk mendapatkan skor yang bagus. Seorang siswa dan guru bisa langsung belajar di laman yang sudah disediakan oleh Kemendikbud Ristek pada laman pusmenjar.kemdikbud.go.id

Melalui laman tersebut tidak hanya guru dan siswa yang dapat mencoba soal-soal AKM secara gratis, anda sebagai orang tua juga bisa mencoba mempelajarinya. Baik ujian yang bersifat literasi / bacaan ataupun bisa memilih ujian  numerasi atau hitung-hitungan.

Di laman tersebut tidak hanya soal yang lebih dari 500 soal yang disediakan untuk publik melainkan anda bisa melihat buku saku, tanya jawab, video pembelajaran dan lainnya yang sudah disediakan secara grtais. Seorang siswa bisa belajar mandiri dari Laan Pusmenjar tanpa harus ikut bimbel sekalipun.

Kebutuhan laptop di sekolah atau pemetaan teknologi komputer di sekolah sudah dilaksanak dan dipetakan, bagi sekolah yang belum tersedia jaringan ataupun peralatan komputer maka Asesmen nasional ini tidak dilakukan. Karena memang ada beberapa laporan yang masuk ke kementerian pendidikan bahwa siswa di sekolah tersebut harus membeli laptop untuk latihan asesmen Kompetensi Minimun ini.

Untuk meningkatkan AKM seorang siswa dan guru tidak wajib untuk membuka laman pusmenjar, mereka bisa membaca refrensi yang bersumber dari buku, koran, majalah dan lainnya karena ini merupakan kompetensi dalam literasi atau bacaan.

Namun untik kompetensi yang berkaitan dengan hitung-hitungan aau numerasi memang tidak ada jalan pintas selain harus berpikir secara kritis dan butuh proses seorang siswa bisa melakukan hitung-hitungan secara baik dan benar apalagi ditengah pandemi seperti saat ini, dukungan orang tualah yang berperan penting dalam tumbuh kembang anak dirumah

Dan hasil Asesmen nasional nantinya akan ditampilkan dalam sebuah platform yang diberi nama dengan platform raport pendidikan yang mana akan memudahkan kepala sekolah dan dinas pendidikan dalam berbagi data yang mana tidak ada raport skor murid, guru, kepala sekolah berapa dalam artian tidak ada raport secara individu sehingga mengurangi tekanan pada hasil yang diperoleh, karena memang jika sekolah lain dan masing-masing sekolah bisa melihat skor sekolah lain akan ada perangkingan dan nantinya ada pelabelan sekolah negatif bagi sekolah