Tes Fisik (Kesamaptaan) Apa Saja Untuk Masuk Polisi?

Bingkaiberita.com – Bagi sebagian calon pelamar tentu, mereka harus mempersiapkan segala macam yang harus dihadapi nantinya dalam seleksi tes fisik masuk polisi, tes akademik dalam penerimaan pendaftaran polisi maupun kedinasan. Seleksi tes fisik sendiri sering disamakan dengan kesampataan. Dan biasanya dari 100 orang peserta seleksi yang mengikuti, ada 25 peserta yang gugur dalam tes ini atau tidak lolos, karena beragam masalah seperti kurangnya latihan, mental yang ada tidak kuat sehingga mudah menyerah, tidak tahu apa yang akan diujikan, ataupun badan yang kurang fit saat menjalani seleksi tes fisik tersebut.

Dan kebanyakan tes kesampataan ini dilakukan oleh lembaga instansi terkait untuk mendapatkan calon siswa yang unggul dalam segi fisik dan mental. Tidak bertele-tele terkait dengan tes fisik apa yang nantinya harus dipersiapkan sebelum mendaftar. Sebelumnya akan kita bahas terkait dengan kesampataan itu sendiri

Apa Itu Kesamptaan?

Kesamaptaan adalah kesiapsiagaan yang dalam penegrtiannya merupakan suatu kondisi yang mengharuskan seseorang untuk bersiap siaga baik itu secar fisik, mental, sosial dalam menghadapi situasi kerja yang beragam

Fungsi Tes Kesamaptaan

Latihan kesamptaan itu sendiri memiliki tujuan dan fungsi dalam meningkatkan oksigen dalam tubuh yang nantinya dimanfaatkan untuk merangsang kerja jantung dan paru-paru sehingga aktif bekerja

Apa Saja Tes Kesamaptaan Polri/Polisi

Ada 6 hal yang harus dipersiapkan oleh calon polisi, calon taruna yang selama ini dipersyaratkan kelulusannya. Adapun beberapa tes fisik tersebut sebagai berikut

Lari 12 Menit

Seorang pria harus mampu lari dalam waktu 12 menit atau 5,5 kali putaran lapangan sepakbola tanpa harus berhenti dengan jarak minimal 2,5 kilometer, sedangkan untuk calon polwan mereka juga ikut tes kesampataan dengan 4,5 kali berkeliling lapangan tanpa berhenti.

Tes ini memiliki point yang cukup tinggi sehingg harus dilaksanakan dengan maksimal, secara teknis nantinya peserta akan dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok harus berlari bersama layaknya lomba lari.

Selanjutnya setelah waktu habis maka peserta harus meingalkan nomor dadat ditempat ia berlari, dan nanti yang dihitung adalah jarak yang ditempuh oleh setiap peserta dengan waktu yang diperhitungkan selama 12 menit

Push Up

Penilain dalam tes ini didalakukan walam waktu 1 menit dan idealnya minimal mereka mendapatkan 45 kali push up dalam satu menit, makin banyak dengan push up maka makin baik

Sit Up

Tes fisik selanjutnya adalah tes sit up yang mana seorang pelamar mereka harus melakukan banyak gerakan situp dengan waktu selama satu menit. Dan idealnya seorang pria dapat melakukan sit up minimal dalam satu menit sebanyak 41 kali, dan untuk seorang wanita melakukan sit up sebanyak 33 kali

Sit Up ini merupakan salah satu gerakan yang mengandalkan kekuatan otot perut dan saat melakukan seorang harus menyentuh atau melewati tungkai dan saat telentang seorang pelamar kedua sikunya harus menyentuh lantai.

Pull Up

Kunci dari gerakan pull up adalah tangan dan bahu, pull up perlu dilatih setiap hari karena orang menganggap tes ini paling berat dilakukan karena seorang calon harus mengangkat tubuh ke atas. Dan penilaianya adalan gerakan sebanyak mungkin yang dilakukan dalam satu menit

Dalam satu menit seorang calon taruna atau pelamar harus mencapai minimal 18 kali dalam satu menit sedangkan wanita tes pull up diganti dengan tes chinning yang mana target dalam satu menit harus melakukan 60 kali

Tes chinning apa? tes ini adalah gerakan dengan berdiri di depan tiang mendatar kaki tetap menginjak tanah dan tarik badan maju mundur dengan kedua tangan

Shuttle Run

Apa itu Shuttle Run? Shuttle run merupakan lari dengan lintasan membentuk angka delapan. Yang dinilai dari tes ini adalah waktu yang ditempuh untuk menyelesaikan lari 3 putaran yang berbentu angka 8 tanpa menyentuh tiang. Idealnya seorang calon menghabiskan waktu 20 detik untuk berlari 3 putaran di shuttle run.

Semakin sedikit waktunya maka poin yang didapatkan akan lebih banyak. Sederhana, gampang dilakukan namun membutuhkan kecepatan dan kelincahan ekstra.

Renang

Bagi yang ingin tes masuk polisi, ipdn, akpol, akmil, tni dan sekolah kedinasan diwajibkan untuk dapat renang dengan gaya apa saja bebas yang penting waktunya maksimal 1 menit saja, seorang calon harus menempuh jarak 25 meter dalam satu menit, apabila lebih dari satu menit maka pelamar tidak akan mendapatkan point

Solusi Menghadapi Tes Kesamaptaan/ Tes Fisik Polisi

Oleh karenanya sebelum memasuki tahap seleksi ini, maka seorang calon polisi harus secara rutin dan kontinu berlatih fisik dengan benar, tepat waktu, dan tentunya sesuai dengan bentuk latihan yang dilakukan sesuai dengan jenis tes yang akan diujikan dan Idealnya bisa mempersiapkan tes 4-5 bulan yang rutin dilakukan untuk menghadapi kesamaptaan

Penutup

Semoga dengan penjelasan dan ulasan singkat dari kami, anda sebagai calon pelamar akan lebih baik mempersiapkan sejak lima bulan sebelumnya. Tak usah berpikir biaya masuk polisi, atau biaya masuk polwan yang terpenting anda bisa menjalani tes dengan baik semoga anda berhasil