Tesla Fokuskan Ke Mobil Listrik Sistem Open Source Layaknya Android
Bingkaiberita.com -Sebagai salah satu orang nomor satu di Tesla, Elon Musk akan membawa perusahaan otomatif ini ke sistem operasi open source seperti Android ke otomotifnya. Apalagi saat ini ada dua perusahaan besar yang juga sedang mengerjakan sistem operasi untuk mobil yaitu perusahaan google dan apple
Sementara itu Tesla ingin membuat industri otomotifnya seperti layaknya Android yang membantu banyak industri HP dan menjadi standar umum dengan membuat lebih banyak kode menjadi sebuah open source sehingga banyak produsen otomtif nantinya akan menggunakan sistem yang digunakan oleh Tesla
Rencana Elon Musk tersebut diungkapkan pada media diskusi yang ada di Twitter Space yang saat itu berbincang dengan CEO Ford yang bernama Jim Farley.
CEO Form memang saat itu mengaku bahwa tentang susahnya pembuatan software yang bisa diupdate secara terus menerus untuk membangun sistem sofware pengoprasian dalam kendaraan sehingga Musk akan membantunya melalui perusahaan tesla dengan bantuan berupa sistem open source dalam sebuah softwae yang akan dikerjakan oleh tesla
Kemudian keduanya saling bekerja sama dalam hal Tesla Supercarging, atau tesla akan menyediakan pengisian baterai tesla untuk penggunaan mobil listrik dari ford untuk wilayah kawasan Amerika Serikat dan kanada
Dan mulai tahun 2025 yang akan datang mobil listrik ford dari truk maupun SUV sudah menggunakan colokan Tesla. Kemudian untuk pernyataan dari Elon Mask sendiri belum tentu akan menjadi kebijakan dari Tesla
Tesla sendiri menggunakan sistem operasi mobil yang diperbaharui secara berkala layaknya sebuah hp Android.
Kemudian dua perusahaan besar yang juga menggarap operasi sistem kendaraan adalah pabrikan Google dan Apple.
Google telah mengembangkan Android Automotive OS dengan Sistem Open Source dengan basis Linuk yang telah dimodifikasi untuk penggunaan pengoperasian mobil
Kemudan untuk Apple sendiri juga menyediakan sistem operasi otomotif pada bulan juni untuk Carplay yang dirancang dapat digunakan untuk mengendalikan seluruh instrumen yang ada pada kendaraan
Kedua perusahaan besar tersebut sudah membangun sistem yang nantinya menjadi penghubung ke mobil listrik antara hp dengan mobil. Google memiliki Android Auto kemudian untuk Apple sendiri memiliki Apple Carplay.